Beralih dari aktivitas offline ke online mungkin terkesan mudah dan sederhana bagi sebagian orang. Saat ini memang banyak hal yang lebih mudah karena adanya jaringan internet. Hal ini mendorong banyaknya kesempatan bekerja, menjual produk, berkomunikasi, dan melakukan strategi pemasaran secara online.
Cara memasarkan produk secara online menjadi salah satu strategi yang diadaptasi oleh berbagai industri untuk beradaptasi dengan target pasarnya. Langkah-langkah yang digunakan juga beragam mulai dari memanfaatkan platform toko online, membuat media sosial, mengirim email marketing, dan masih banyak lagi.
Nah, pemasaran produk secara online memang bisa menjadi pilihan tepat untuk pebisnis pemula. Yuk, simak penjelasan lengkap untuk menjawab pertanyaan mengenai bagaimana cara memasarkan produk secara online untuk usahamu.
Artikel terkait: Apa itu listing produk? Kupas tuntas tentang listing produk disini!
Langkah pemasaran produk adalah proses penting yang harus dilakukan pemilik bisnis agar produknya laris di pasaran. Nah, berikut inilah cara memasarkan produk secara online yang bisa kamu lakukan.
Sebelum memasarkan produk pada konsumen, pastikan kamu sudah tahu produk yang akan dijual. Dari produk yang sudah kamu miliki, pikirkan selling point yang ingin disampaikan kepada audiens. Pastikan kamu akan menawarkan solusi bagi para konsumen melalui produk yang ditawarkan oleh bisnis.
Dari tahap tersebut, kamu juga harus mulai melakukan riset tentang target pasar yang ingin dikejar. Pastikan bahwa pemasaran produk secara online juga merupakan strategi tepat untuk menjangkau pelanggan. Bisa saja kamu hanya memasarkan sebagian produk secara online dan sisanya dengan strategi pemasaran lain.
Setelah menentukan produk yang ingin dipasarkan secara online, buat presentasi yang paling menarik. Jika kamu menjual produk fisik, pastikan produk difoto dengan jelas agar para audiens bisa melihat keunggulan produknya.
Hal terpenting dalam mempresentasikan produk secara online adalah membuat sudut pandang yang konsisten atas barang yang dijual. Jika diperlukan, buat foto jarak dekat untuk memperlihatkan detail-detail dari produk tersebut.
Jika menjual jasa, kamu bisa memperlihatkan langkah-langkah penggunaan produk. Dengan begitu, para konsumen bisa melihat bagaimana jasa yang kamu jual akan membantu mereka menyelesaikan masalah.
Buatlah template yang sama saat menuliskan deskripsi produk yang akan kamu jual. Misalnya, untuk kategori produk pakaian, selalu tuliskan informasi material, ukuran, dan pilihan warna secara berurutan. Cara ini akan mempermudah konsumen untuk menentukan pilihannya.
Gunakan bahasa yang tepat dengan target konsumen. Kamu bisa saja menggunakan istilah bahasa gaul atau mungkin menggunakan bahasa inggris jika sesuai dengan target pasar. Namun, perlu diingat bahwa penggunaan bahasa inggris tidak selalu membuat produk kamu jadi terlihat keren. Bisa saja target konsumen malah tidak mengerti dengan penjelasannya.
Membuat akun marketplace menjadi salah satu langkah pemasaran produk yang praktis daripada membuat website. Biasanya, akun marketplace kamu juga bisa diinformasikan melalui media sosial agar para konsumen bisa langsung melakukan transaksi di sana.
Ada banyak pilihan marketplace di Indonesia dengan masing-masing keunggulan dan kekurangannya. Lakukan riset pada setiap platform dan ketahui juga platform yang paling cocok dengan target pasar yang ingin kamu sasar.
Artikel terkait: Membuat Konten Promosi di TikTok dan Instagram Reels
Ya, meskipun media sosial sering kali lebih identik sebagai strategi pemasaran yang efektif, ada banyak hal yang perlu disiapkan. Jika sudah siap dengan persiapan sebelumnya, barulah kamu bisa menyusun strategi konten untuk media sosial. Berikut ini langkah pemasaran produk yang bisa dilakukan lewat media sosial:
Jika strategi media sosial dan marketplace berhasil, kamu bisa melihat data pelanggan yang berinteraksi dengan brand. Data pelanggan tersebut bisa kamu manfaatkan untuk kebutuhan pengembangan produk dan cara memasarkan produk yang paling efektif.
Kamu juga bisa mendorong brand visibility melalui iklan di media sosial. Hal ini akan meningkatkan eksposur yang lebih luas, terutama untuk menarik pelanggan baru. Iklan bisa saja menjadi salah satu strategi yang instan, tapi jangan sampai hanya bergantung dengan satu strategi saja, ya.
Nah, itulah beberapa cara pemasaran produk secara online yang bisa kamu coba. Hal yang tidak kalah penting adalah melakukan evaluasi secara berkala. Jangan segan untuk mengganti strategi pemasaran produk kamu jika hasilnya tidak sesuai harapan.
Jangan ketinggalan informasi dan inspirasi berbisnis lainnya hanya di website Melaka Omnichannel! Tidak hanya tips and tricks menarik, melalui Melaka Omnichannel kamu bisa kelola banyak akun marketplace hingga membuat pembukuan online shop secara otomatis. Coba GRATIS, sekarang!